Thursday, November 28, 2013

Pantun demokrasi

.Nenek-nenek paakai batu aki
Anak anak makan bubur
Pemilihan umun yang baik
Pemilihan yang bebas dan jujur
.Di taman banyak paparasi
Paparasi sedang makan roti
Kalau demokrasi bisa beradaptasi
Minum kopi dipagi hari
Minum kopi bareng mpok asuh
Kalau berdddemokrasi
 kenapa harus pake acara rusuh

puisi manusia dan cinta kasih

cinta...
kami selalu terbutakan cinta
kata –kata yang menjadi pelangi setelah hujan
yang menerangi ketika gelap
cinta, kau berikan kehangatan
di tengah kedinginan
 oh cinta kau bagaikan air yang menyirami kekeringan kami
kau bersihkan kami dari debu-debu yang tak ada akhirnya
kau angkat kami dari keterpurukan yang tiada ujung
kau kuatkan kaki ini untuk berdiri tegap
di tengah-tengah kemunafikan yang merajalela ini
kau hapuskan goresan luka kebiaapan dari tubuh kami..
cinta,..






                                                            DISKRIMINASI


Pada suatu hari di sebuah desa, di desa ini ada soerang  ganggap pemuda yang amat terkenal karna kekayaanya, pemuda ini bernama cas, cas adalah seorang pemuda kaya yang giat bekerja, disiplin dan memiliki wajah yang rupawan, sayang segala kelebihanya harus di coreng karna sifatnya yang sombong dan selalu  menganggap orang enteng dan merasa dirinya lah yang paling benar. cas memiliki seorang supir yang bernama pire, pire memiliki sifat yang berbeda dengan cas, dia lebih sopan, serta tidak sombong, tapi dia memiliki kekurangan di bidang ekonomi, tapi berkat cas ekonominya berangsur membaik, tapi cas memiliki niat buruk pada pire,  tapi pire tidak mengetahui niat cas itu.
Sebenarnya cas selalu memberi suntikan dana karna dia jatuh hati pada anak pire yang bernama nayla. Nayla adalah gadis tercantik di desa mereka, tapi dia tigak tertarik dengan cas, akirnya cas mencari jalan lain agar bisa mendapatkan nayla.
Selang beberapa tahun pire telah menjadi orang yang berada karna segala kebutuhanya telah di penuhi oleh cas, akhirnyacas menjalankan niatnya, pada suatu hari dia menemui pire dan meminta imbalan atas segala bantuan yang telah di berikan, tentu saja porreterkejut mendengar hal tersebut dia tidak bisa berkata apa-apa karna dia sadar telah melakukan kesalahan besar, dia pun terdiam, kemudian dia bertanya apa yang diinginkan cas?, lalu cas mengatakan bahwa dia menginginkan nayla, tentu pire merasa takut kalau anaknya di jodohkan dengan pemuda sombong ini, setelah perdebatan yang alot akhirnya pire pulang menemui nayla dan mengatakan apa yang telah terjadi. Tentu saja nayla tidak setuju, lalu mereka berfikir cara mengatasi masalah tersebut. Dan akhirnya pakwo memutuska bahwa nayla disuruh kabur dari kampung dan pergi ke rumah saudaranya di kota. Dengan berat hati akhirnya nayla pergi dari kampung tersebut.
Singkat cerita pire menemui makk dan mengatakan bahwa nayla kabur dari rumah karna tidakmau di jodohkan dengan cas. Tentu makk menjadi marah, akhirnya dia memutuskan kalau pire harus menjadi pembantunya untuk mengganti semua fasilitas yang diberikan makk. Dengan berat hati pire menyetujui.
Pada saat bekerja di rumah cas, pire selalu di tindas, dia disuruh mengerjakan pekerjaan yang tidak manusiawi, dia sering di pukul, dihina dan  diperlakukan semena-mena. Tapi pire tidak bisa melawan, pernah pada suatu hari saat dia sedang menyapu rumah, cas malah mengotori rumah yang telah di sapu oleh pire. Dia selalu dibentak walaupun tidak melakukan kesalahan, bahkan ketika dia sakit pire tidak memperbolehkanya pergi berobat.  Tapi malah disuruh melakukan pekerjaan berat, dengan terpaksa dia harus melakukanya.
Di kota nayla merasa bersalah karna meninggalkan bapaknya sendiri, lalu dia memutuskan untuk kembali ke desa. Setibanya di desa dia lansung ke rumah cas. Alangkah terkejutnya dia setelah melihat kondisi bapaknya. Tapi dia tidak berani lansung menemui cas karna dia tau bahwa itu hanya akan menambah masalah.
Dengan terpaksa dia mengumpulkan warga untuk memergoki cas, warga pun setuju karna merka juga sudah muak denga kulakuan cas. Merekapun berbondong-bondong kerumah cas, dan benar saja, disana cas sedang memukuli pire melihat itu warga menjadi marah dan memukuli cas. Dia terluka parah pada saat itu, untung saja ada kepala desa  yang melihat dan menghentikanya lalu membawa cas ke rumah sakit. Setelah 5 bulan di rumah sakit cas jatuh miskin karna semua hartanya telah habis untuk biaya berobat.
Setelah sembuh dia dikucilkan warga karna perbuatanya.